Bukan Tak Mungkin! Ini 5 Alasan Lelaki Baik-Baik Tetap Bisa Selingkuh
PINOPOKER – Bukan Tak Mungkin, Well, ada beberapa penyebab yang mungkin membuat mereka akhirnya selingkuh. Untuk mengetahuinya, yuk, cari tahu alasan mengapa lelaki yang baik tetap bisa selingkuh. Keep on reading!
Laki-laki menjadi komunikator yang buruk
Dia pandai dalam banyak hal, tapi nggak bisa memahami perasaannya sendiri atau mengomunikasikannya secara efektif. Jika menginginkan sesuatu, dia hanya membicarakan hal itu denganmu beberapa kali, namun pada akhirnya dia kehilangan kesabaran dan kesal. Jadilah, dia merasa harus keluar dari hubungan tersebut.
Rasa insecure
Banyak lelaki yang mencintai pasangannya, dan hubungan tampaknya baik-baik saja. Mereka punya pasangan yang cantik, cerdas, mungkin nyaris sempurna, tapi nyatanya dia masih melihat perempuan lain.
Dalam hal ini, pengkhianatannya nggak ada hubungannya denganmu, ini berkaitan dengan di rinya yang merasa insecure. Dia merasa perlu membuktikan pada di rinya sendiri bahwa dia masih mendapatkan “sesuatu” dengan berkencan bersama perempuan lain.
Selalu menghindari konflik
Penghindaran konflik adalah contoh lain dari ketidakmampuan atau keengganan laki-laki untuk berkomunikasi. Daripada mendiskusikan perasaan atau kebutuhannya denganmu, dia lebih memilih nggak membuat keributan dan malah menghindari pertanyaan yang nggak nyaman, atau perasaan sakit hati. Mungkin terkesan agar hubungan kalian baik-baik saja, tapi mereka malah mencari pelarian untuk mengimbangi perasaannya yang hilang.
Pengaruh buruk dari teman sebaya
Di tengah di namika lingkungan sosial dan kehadiran teman sebaya, keputusan seseorang sering kali di pengaruhi secara signifikan. Misalnya, ketika mereka terjebak dalam lingkungan di mana selingkuh di anggap sebagai hal yang lumrah, atau di sekitarnya terdapat teman-teman yang terlibat dalam perilaku serupa, godaan untuk mengikuti jejak mereka bisa sangat kuat.
Merasa nggak di hargai pasangan
Dalam hubungan asmara, penting untuk mengakui dan menghargai upaya pasangan. Ketika seseorang merasa kurang di hargai, akhirnya mereka mencari pengakuan itu dari orang lain. Ini menyoroti betapa pentingnya komunikasi yang jelas dan sikap saling menghargai demi menjaga keseimbangan dan kebahagiaan dalam hubungan.