Dukung 10 Bali Baru Bank Mandiri Salurkan Kredit untuk 3.114 UMKM
BERITA UNIK

Dukung 10 Bali Baru Bank Mandiri Salurkan Kredit untuk 3.114 UMKM

PinoPoker Lougen –  Dukung 10 Bali Baru Bank Mandiri Salurkan Kredit untuk 3.114 UMKM PT Bank Mandiri (Persero) terus mendorong pengembangan sektor pariwisata demi pemerataan ekonomi. Hingga saat ini, Bank Mandiri telah menyalurkan kredit ke UMKM di sektor pariwisata senilai Rp 2,48 triliun, terhitung dari Januari hingga Agustus 2019.

Pembiayaan ini tercatat telah menyentuh 7 dari 10 destinasi wisata prioritas yang akan jadi The New Bali.

Ketujuh destinasi tersebut ialah Danau Toba, Tanjung Kelayang, Kepulauan Seribu, Tanjung Lesung, Bromo Tengger, Borobudur dan Mandalika dengan total limit Rp 251 miliar kepada 3.114 UMKM. Poker online

Menurut Donsuwan Simatupang, Direktur Retail Bank Mandiri, keberadaan UMKM sangat penting untuk menunjang kebutuhan wisatawan saat berlokasi ke destinasi wisata.

“Semakin banyak UMKM terlibat diharapkan bisa menciptakan persaingan sehat di sektor pariwisata sehingga kualitas layanan lebih efisien,” ujar Donsuwan saat ditemui di Bali, Kamis (12/09/2019).

Sementara, sebaran usaha yang menjadi objek pembiayaan Bank Mandiri di sektor pariwisata meliputi usaha penyediaan penginapan (homestay), kerajinan makanan/oleh-oleh khas daerah, usaha kafe, rumah makan, restoran dan penyewaan transportasi.

Selain menyalurkan kredit, Bank Mandiri juga memberikan pendampingan pengelolaan usaha kepada UMKM, contohnya memperkenalkan layanan digital untuk promosi dan pembayaran.

“Di Desa Kutuh, kami bekerjasama dengan Google Business untuk promosi di Google. Untuk pembayaran onlinenya nanti bisa melalui layanan online Mandiri,” ujar Donsuwan

Dukung 10 Bali Baru Bank Mandiri Salurkan Kredit untuk 3.114 UMKM

Bank Mandiri Paparkan Fakta Soal Bule Swedia Transfer Rp 800 Triliun

Bank Mandiri Eror
Nasabah bertransaksi di anjungan tunai mandiri (ATM) Bank Mandiri di Mal Pondok indah 2, Jakarta, Sabtu (20/7/2019). Sejumlah nasabah Bank Mandiri mengeluhkan perubahan drastis saldo di rekening yang mengalami pengurangan dan ada juga yang mengalami penambahan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memaparkan bukti-bukti terkait informasi sesat adanya transfer dana 50 miliar euro atau setara dengan Rp 800 triliun dari seorang warga negara Swedia bernama Michael Olsson.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas mengemukakan, informasi hoaks tersebut bukan hanya seputar pencemaran nama baik terhadap perseroan, namun juga dapat menganggu perekonomian nasional.

Dapat Somasi

Layanan Perbankan di Masa Libur Idul Fitri
Nasabah melakukan transaksi di cabang Bank Mandiri Pertamina UPMS III, Jakarta, Rabu (28/6). Bank Mandiri memberikan layanan perbankan terbatas kepada nasabah secara bergantian pada musim liburan Idul Fitri 26-30 Juni 2017. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Namun, Bank Mandiri justru menerima somasi pada 7 Mei 2019 dari Olsson dengan mengatasnamakan PT Shields Security Solutions melalui kantor pengacara Jamil Hamid & Partner. Somasi tersebut juga telah ditanggapi Bank Mandiri dengan memberikan penjelasan bahwa memang transfer tersebut tidak pernah ada.

“Penerima uang itu, PT Shield Security Solution, itu memang datanya nasabah kami, nasabah kredit. Kreditnya sebesar Rp 5 miliar, dan sedang menunggak pembayaran kewajiban,” terang Rohan.

Baca Juga : Sepele Ini Sering Diabaikan Tapi Sangat Mempengaruhi Kesehatan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *