Harga Sayur di Pasar Tradisional Stabil
BERITA UNIK

Harga Sayur di Pasar Tradisional Stabil

Pino Poker Lounge –  Harga Sayur di Pasar Tradisional Stabil Tidak ada yang berubah dari harga sayuran di Pasar Rawa Badak pada akhir pekan Maret ini. Hampir semua sayuran mengalami kestabilan harga terhitung sejak dua minggu terakhir.

May (40), salah satu pedagang sayuran di Pasar Rawa Badak mengungkapkan dagangannya tidak mengalami kenaikan atau penurunan. Untuk beragam jenis cabai, harganya mulai dari Rp 30 ribu per kilogram hingga Rp 40 ribu per kilogram.

“Cabai merah besar Rp 40 ribu, cabai merah keriting Rp 30 ribu, cabai rawit hijau juga Rp 30 ribu. Tomat sekarang masih Rp 12 ribu, belum berubah lagi,”

Sementara, bawang merah berada di angka Rp 30 ribu per kilogram dan bawah putih cutting dihargai Rp 40 ribu per kilogram, meski sempat naik jadi Rp 42 ribu per kilogram. Komoditas lain seperti kentang masih stabil Rp 15 ribu per kilogram. Poker Online

Selain May, Rudi (39) juga menyatakan harga sayurannya masih stabil. Untuk pendapatan, dirinya mengaku tidak ada penaikan maupun penurunan. Rudi sendiri mematok harga sayuran dengan selisih Rp 1.000 dari harga umum.

“Kalau jual sayur sebenarnya gini-gini aja, karena meskipun naik kan memang dari petaninya yang naik, turun juga dari petaninya. Nggak ngaruh, sebenarnya,” ujarnya

Harga Sayur di Pasar Tradisional Stabil

Harga Tomat dan Cabai Merah Besar Naik di Pasar Rawa Badak

Harga sayuran terpantau stabil.
Harga sayuran terpantau stabil.

Sedangkan dua pekan lalu, harga sayur mayur di Pasar Rawa Badak, Jakarta Utara bervariasi. Beberapa komoditas harganya sudah stabil, namun untuuk tomat dan cabai merah besar masih mengalami kenaikan cukup besar.

Cabai merah besar naik dari Rp 32 ribu menjadi Rp 40 ribu per kilogram (kg). Harga tomat juga naik dari Rp 12 ribu per kilogram menjadi Rp 18 ribu per kilogram. Hal yang sama terjadi pada cabai rawit merah, yang tadinya Rp 35 ribu menjadi Rp 40 ribu per kilogram.

Rosidi (44), salah satu penjual sayur mayur mengungkapkan, harga sayur semakin tidak bisa diprediksi. Kenaikan dan penurunan pasti akan terjadi bergiliran dengan selisih besar. 

“Enggak pasti, kemarin tomat cuma Rp 12 ribu, tahu-tahu naik Rp 6 ribu. Cabai juga begitu. Nanti kalau turun, turunnya drastis lagi,” ujarnya pada Liputan6.com, pada Senin 11 Maret 2019.

Selain Rosidi, Eroh (50) mengatakan hal sama. Meski begitu, harga sayur mayur tidak mempengaruhi jumlah pembeli.

“Mungkin karena butuh setiap hari, orang kalau mau masak perlu cabai, bawang, tomat, mau harga mahal atau nggak ya tetap dibeli,” tutur dia.

Sementara, harga komoditas lain terpantau stabil selama sepekan terakhir. Harga cabai merah keriting, cabai rawit hijau dan bawang merahu stabil di angka Rp 30 ribu per kilogram. Bawang putih cutting juga masih berada di harga Rp 40 ribu per kilogram.

Untuk kentang masih dihargai Rp 15 ribu per kilogram, begitu pula kelapa kupas dengan harga Rp 8 ribu per kilogram.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *