BERITA UNIK

Kebiasaan ini Ternyata Toxic Buat kita Sendiri

PinoPokerLounge Kebiasaan ini Ternyata Toxic Buat kita Sendiri. Kita mungkin pernah berhadapan dengan orang yang toxic. Lebih pahitnya lagi, beberapa orang di antara mereka adalah sahabat sendiri. Namun ibarat peribahasa, semut di seberang lautan tampak, gajah di pelupuk mata tidak tampak.

Kadang kita bisa dengan mudah mengenali orang-orang toxic di sekitar kita. Tetapi kita justru gagal menyadari beberapa kebiasaan ternyata toxic banget buat diri sendiri. Kebiasaan apa aja sih?

Suka memendam emosi

Kebiasaan ini Ternyata Toxic Buat kita Sendiri

Normalnya, orang akan meluapkan emosinya dengan berbagai cara. Ada orang yang kalau emosi bisa ngomel selama berjam-jam, ada juga yang saking emosinya justru nangis sesegukan.

Sesabar apa pun seseorang, pasti pernah merasa emosi. Entah pada seseorang, atau pada keadaan. Kebiasaan ini Ternyata Toxic Buat kita Sendiri.

Tetapi di dunia ini, banyak lho orang yang lebih memilih diam dan memendam emosinya di dalam hati. Meski memendam emosi sekilas terlihat seperti pilihan yang tepat.

 Suka menunda-nunda pekerjaan

Kebiasaan ini Ternyata Toxic Buat kita Sendiri

Hayo siapa di sini yang hobi menunda-nunda pekerjaan? Baru ngerjain tugas sepuluh menit, sudah istirahat. Mending kalau istirahatnya lima menit, lah ini istirahatnya dua hari.

Bukannya apa-apa, kebiasaan nunda pekerjaan seperti ini awalnya doang enak, pas tugas udah mepet sama deadline baru kerasa susahnya.

Di saat orang lain udah selesai sama tugasnya, kamu masih aja berkutat dengan tugas yang sama. PinoPoker

Terlalu perfeksionis dalam mengerjakan apa pun

Berusaha yang terbaik dalam setiap pekerjaan itu bagus, yang gak bagus kalau kamu jadi terlalu perfeksionis. Menuntut segalanya harus sempurna sesuai dengan keinginan.

Padahal yang namanya hidup, gak selamanya berjalan mulus. Ketika kamu gagal, ya terima aja.

Daripada uring-uringan gak jelas, ada baiknya kalau kamu menjadikan kegagalan kemarin sebagai pelajaran, supaya besok kegagalan yang sama gak terulang lagi.

Mengeluh saat segalanya mulai terasa berat itu sah-sah aja sebenernya. Kalau dengan mengeluh, kamu jadi merasa lebih baik, ya lakukan aja. Tetapi bukan berarti kalau kamu harus mengeluh setiap saat kan?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *