BERITA UNIK

Permalukan Pacar Selingkuh Pasang Iklan

PINO POKER– Dikhianati pasangan memang sangat menyakitkan. Berbagai cara dilakukan untuk melupakan sang mantan. Permalukan Pacar Selingkuh Pasang Iklan

Tapi tak sedikit yang melakukan balas dendam untuk melampiaskan kekecewaan.

Baru-baru ini seorang selebgram makanan dan traveling asal Singapura, melampiaskan balas dendam ke pacar yang selingkuh dengan cara yang tak kalah kejam.

Selebgram bernama Hilary memutuskan, mengekspose perselingkuhan pacarnya melalui iklan InstaStory yang telah berlangsung dalam seminggu terakhir.

Dalam iklan itu terlihat foto Hilary berpose bersama mantan pacar disertai caption berisi kata-kata putus yang sangat emosional.

Permalukan Pacar Selingkuh Pasang Iklan

” Kebohongan demi kebohongan. Lagi dan lagi. Seolah aku saja tidak cukup. Ketika ada gadis lain selama ini.

” Meski waktu akan menyembuhkan luka ini, tapi bekas lukanya akan tetap ada.

” Dan aku mungkin memaafkan kamu tetapi aku tidak akan pernah lupa. Selamat tinggal.”

Seorang netizen, yang menemukan postingan Hilary di akun SGNomster, membuat tangkapan layar dan mengunggahnya ke Facebook.

Netizen bernama Jaydee Lok itu merasa heran mengapa ia menjadi ‘target audience‘ untuk iklan Hilary itu.

” Tak tahu siapa gadis ini tapi aku kagum dia menggunakan iklan di Instagram untuk mempermalukan mantan kekasihnya yang selingkuh,” tulis Jaydee.

Selain membuat iklan untuk mempermalukan mantan kekasihnya, Hilary juga menulis postingan lainnya yang merinci kecurigaannya terhadap sang mantan yang dimulai Desember tahun lalu.

Istri Selingkuh, Suami Hancurkan Rumah di Ponorogo dengan Eskavator

Perselingkuhan tak hanya bisa merusak rumah tangga, tetapi juga hunian yang dibangun atas nama cinta. Ini seperti yang dilakukan seorang pria yang kesal akibat istrinya selingkuh.

Dikutip dari Merdeka.com, Minggu 8 Maret 2020, seorang pria di Ponorogo, Jawa Timur, menghancurkan rumah yang dibangun untuk keluarganya sehingga rata dengan tanah. Alat berat backhoe terlihat menggaruk dinding hingga pondasi rumah bercat kuning krem berpadu oranye itu sampai hancur berkeping-keping. Rumah yang terletak di Desa Pengkol, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo itu, diketahui milik dari pasangan suami istri (Pasutri) HM dan NW.

Padahal rumah yang terkesan lebih mewah dari tetangga kanan maupun kirinya itu, baru dibangun 5 tahun yang lalu. Alhasil, eksekusi rumah Pasutri ini pun menjadi tontonan warga sekitar.

” Memang karena selingkuh. Ketahuan selingkuh. Suaminya di Korea, istrinya di rumah,” kata Kepala Desa Pengkol, Sunoto.

Sempat Dimediasi

Sunoto mengaku, sebetulnya dari pihak desa sudah berupaya memediasi pasutri tersebut. Namun, mediasi yang dimaksudkan agar mendapatkan solusi, tak pernah mendapatkan titik temu dari kedua belah pihak.

” Rumah dan tanah dihibahkan kepada anak. Akan tetapi dari pihak suami HM tidak mau. Suaminya menawarkan dua pilihan. Dibeli separuh nilai bangunan atau beli tanahnya. Tapi istrinya tidak punya uang,” kata dia,

Akhirnya, kata dia, alat beratlah yang didatangkan ke lokasi. Karena memang tidak ada titik temu antara mereka berdua.

” Ya kami tidak bisa melarang. Akhirnya eksekusinya hari ini,” kata Sunoto.

Dibenarkan

Sementara Kapolsek Sumoroto, Kompol Nyonto membenarkan kejadian itu. Dia mengatakan sebagai kepolisian hanya berhak mengamankan saja.

” Ya ceritanya seperti yang dikatakan kepala desa. Kita di sini hanya pengamanan saja. Agar kondusif,” pungkasnya. Permalukan Pacar Selingkuh

Kejadian ini pun viral di dunia maya. Foto dan video penghancuran rumah pasutri tersebut banyak beredar di media sosial. Caption yang disertakan pun memperjelas duduk persoalan.

Seperti di bagikan oleh akun facebook Pemulung Elegan ini, dalam captionnya mengatakan ” Gek anget gaess PONOROGO. Suami kerja di KOREA, istri dikerjain Tetangga” .

Kebelet, Pria Sumbawa Pergoki Istri dan Selingkuhan di Kamar Mandi

Pria berinisial AD kaget bukan kepalang saat masuk ke kamar mandi di rumahnya, Ropang, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Saat buru-buru karena sudah kebelet, dia justru menemukan sang istri, SAH, sedang bersama seorang lelaki, H, sedang berada di kamar mandi.

Perisrtiwa itu terjadi pada Sabtu 18 Januari 2019. Sebelum pulang ke rumah, AD nongkrong ke rumah tetangganya, MUI. Hari sudah malam. Sekitar pukul delapan malam. Tak lama kemudian, AD berpamitan pulang untuk memembuat kopi.

Namun, saat tiba di rumah, AD tidak menemukan sang istri. Dia sempat membuat kopi kemudian mengambil pisau yang biasa dipakai mengerik daun lontar dan diselipkan ke pinggang. Bagi warga Sumbawa, daun lontar kerap dijadikan rokok.

Saat Didobrak

Belum sempat ngopi, AD mendadak sakit perut. Dia menuju ke kamar mandi. Tapi dia menemukan keanehan. Pintu kamar mandi tersebut terkunci. Dia mendengar suara sang istri di dalam kamar mandi.

” AD meminta istrinya membuka pintu, tapi istrinya tidak mau,” kata Kapolres Sumbawa, AKBP Tunggul Sinatrio, dikutip dari Merdeka.com, Kamis 23 Januari 2020.

Karena sudah kebelet, AD mendobrak pintu kamar mandi. Namun AD menemukan sang istri bersama lelaki lain yang bersembunyi di dalam bak mandi.

” Saat itu pelaku ada melihat sandal laki-laki di atas bibir bak mandi dan kemudian pelaku langsung masuk dan mendapatkan seorang laki-laki sedang bersembunyi di dalam bak mandi dengan posisi duduk jongkok sambil menunduk,” ucap dia.

Akhirnya Meninggal Dunia

Karena emosi, AD mencabut pisau dari pinggangnya dan menusukkannya ke tubuh H. Tusukan mengenai punggung. Setelah menusuk, AD keluar rumah dan tidak memedulikan kondisi H. Permalukan Pacar Selingkuh

” Korban sempat berdiri dan mengeluarkan pisau dan saat itu pelaku sempat hendak mau menusuk korban kembali namun saat itu diadang istrinya,” kata dia.

Selang beberapa jam kemudian, warga ada menemukan korban di selokan belakang rumah pelaku sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Ropang dan saksi-saksi sudah dimintai keterangan.

” Saat ini pelaku sudah kami amankan di Satuan Reskrim Polres Sumbawa,” ucap dia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *