Cara Merawat Tanaman Cabai
ADUQ BANDAR POKER BANDAR66 BANDARQ BERITA KESEHATAN BERITA UNIK BERITA VIRAL CAPSA SUSUN DOMINOQQ INFO KEMENANGAN POKER SAKONG TIPS & TRICK Uncategorized

Cara Merawat Tanaman Cabai

Cara Merawat Tanaman Cabai Eksistensi cabai atau lombok di Indonesia sangat tersohor. Tergolong sebagai keluarga sayuran, cabai seringkali difungsikan sebagai pemberi rasa pedas pada makanan. Di pasaran, harga cabai sering kali naik turun dan tak bisa ditebak kepastiannya.

Cara Merawat Tanaman Cabai Oleh karena itu, banyak orang memilih untuk membudidayakan cabai sendiri di rumah. Selain kualitasnya lebih terjamin, langkah ini bisa menghemat uang belanjamu. Lumayan banget, kan?

Menggunakan campuran tanah dan kompos

Gunakan campuran tanah dan kompos supaya tanaman cabai tumbuh sehat dan subur. Pilihlah tanah dengan kandungan bahan organik yang cukup serta kemampunan drainase yang baik.

Siram secara teratur

Tanaman cabai membutuhkan banyak air, namun tetap memerlukan kelembapan tanah yang baik. Ia dikenal sebagai tananan yang sangat haus. Tanah yang terlalu gersang membuat pertumbuhan cabai terhambat dan kekeringan pada pohon. Begitu juga dengan tanah yang terlalu basah. Bisa menimbulkan pembusukan pada akar dan rental muncul bakteri, sehingga dapat berujung gagal panen dan layu.

Periksa kelembapan tanah

Meski dikenal sebagai tanaman yang mudah haus, nyatanya cabai juga bisa membusuk apabila terlalu lembap dan overhidrasi. Untuk mengetahui kadar kelembapan tanah, kamu bisa memasukkan jarimu ke tanah. Selain itu, cabai juga merupakan tanaman yang sukar beradaptasi dengan perubahan suhu. Oleh karena itu, sebaiknya siram tanaman cabai dengan air bersuhu ruangan.

Cahaya dan suhu yang tepat

Selain penyiraman yang baik, cahaya dan suhu menjadi faktor penting bagi tanaman cabai untuk tumbuh. Sebagai tanaman tropis yang membutuhkan banyak cahaya, cabai memerlukan lingkungan hangat dan terang untuk tumbuh subur.

Memangkas batang dengan tepat

Tips merawat tanaman cabai berikutnya adalah dengan memangkasnya secara berkala. Pangkas cabang dan tunas sekitar 1-2 inch, serta daun yang menguning dan menggulung menggunakan gunting tajam yang steril. Guntinglah cabang atau tunas yang lemah atau rusak untuk merangsang pertumbuhan tunas baru, serta menjaga bentuk dan struktur tanaman.

Baca Juga : Posisi Seks Terbaik untuk Aries

SITUS JUDI ONLINE TERPERCAYA SEINDONESIA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *