ADUQ BANDARQ BERITA KESEHATAN BERITA UNIK BERITA VIRAL INFO KEMENANGAN TIPS & TRICK

Penyebab Emotional Numbness, saat Seseorang Merasa Hampa

Pino Poker Lounge – Penyebab Emotional Numbness, saat Seseorang Merasa Hampa

Emotional numbness atau mati rasa emosional di gambarkan sebagai perasaan hampa, putus asa, atau terisolasi. Beberapa orang merasa seolah-olah mereka tidak memiliki masa depan.

Emotional numbness tentu saja mengganggu kenyamanan seseorang dalam menjalani aktivitas sehari-hari, termasuk hubungan dengan orang lain. Karenanya, kondisi ini tidak boleh di biarkan dan harus di tangani.

Kondisi ini sering kali merupakan respons protektif. Saat mengalami peristiwa traumatis, otak mungkin mematikan ingatan dan perasaan yang intens. Ini juga bisa menjadi respons terhadap kematian sel otak akibat penyalahgunaan zat atau demensia.

Di sini, kita akan menggali informasi lebih dalam seputar apa saja penyebab emotional numbness.

Obat

Penyebab Emotional Numbness, saat Seseorang Merasa Hampa

Obat-obatan untuk mengatasi kecemasan dan depresi dapat memengaruhi cara otak memproses suasana hati dan emosi. Selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI) memengaruhi kadar serotonin di otak, yang juga dapat mengubah kadar dopamin.

Sebagian besar bukti tentang teori ini bersifat anekdot. Namun, studi dalam Frontiers in Psychiatry tahun 2021 menyatakan bahwa ini bisa menjelaskan seputar emotional numbness yang di induksi obat.

Gangguan stres pasca trauma dan gangguan stres akut

Gangguan stres pasca trauma atau post-traumatic stress disorder (PTSD) dapat terjadi setelah seseorang mengalami atau menyaksikan suatu peristiwa traumatis. Gejala yang muncul beberapa hari setelah peristiwa traumatis di kenal sebagai gangguan stres akut. Apabila gejala tidak kunjung hilang, ini di sebut PTSD.

Otak mengatasinya dengan melepaskan diri dari ingatan seputar peristiwa traumatis, yang menyebabkan emotional numbness, menurut studi dalam Journal of Traumatic Stress tahun 2016. Para korban menggambarkannya sebagai perasaan terputus dari peristiwa, seolah mereka mengamati hidup mereka dari jauh. Mereka melihat hidup sebagai sesuatu yang tidak nyata atau seperti mimpi. Gejala ini di sebut depersonalisasi dan derealisasi.

Kesedihan

Emotional numbness juga dapat berfungsi sebagai mekanisme koping untuk mengurangi rasa sakit yang terkait dengan kehilangan dan kesedihan yang signifikan. Ini bisa terjadi dengan cara-cara kecil, seperti mematikan emosi selama bekerja.

Sebuah penelitian dalam Journal of Affective Disorders tahun 2016 yang mengamati reaktivitas emosional. Para peneliti menemukan bahwa kesedihan yang berkembang menjadi kesedihan yang rumit dapat menyebabkan respons emosional yang tidak fleksibel.

Stres

Stres bisa membuatmu merasa kewalahan sampai-sampai mekanisme pertahanan ikut bekerja. Mati rasa emosional dapat menjadi cara bagi seseorang untuk mencoba melarikan diri dari situasi yang memicu emosi pada saat itu juga dalam jangka waktu lama, di kutip dari Psych Central.

Ini mungkin berarti mati rasa secara emosional setelah pertengkaran dengan pasangan atau kehilangan orang yang di cintai.

Depresi

Penyebab Emotional Numbness, saat Seseorang Merasa Hampa

Depresi adalah kondisi saat seseorang terus-menerus merasa sedih dan putus asa. Pengidap depresi lebih sering kehilangan minat dalam aktivitas dan kehidupan. Semua gejala depresi mengganggu kehidupan sehari-hari, pekerjaan, dan hubungan dengan orang terdekat.

Jika depresi cukup parah, orang tersebut mungkin mengalami emotional numbness. Suasana hati mereka sangat rendah sehingga menjadi datar atau tanpa emosi dan tidak tertarik pada banyak hal, di kutip dari laman Buoy Health.

Demensia

Demensia ialah penurunan kemampuan kognitif, seperti memori, organisasi, bahasa, pemecahan masalah, dan konsentrasi. Kondisi ini di sebabkan oleh kerusakan sel otak yang semakin memburuk seiring waktu.

Menurut ulasan ilmiah yang di muat dalam jurnal American Family Physician tahun 2010, orang dengan jenis demensia frontotemporal terkadang mengalami penurunan emosi, yang mana rentang emosi mereka sangat terbatas. Salah satu akibatnya, ekspresi emosional mereka menjadi datar.

Kondisi kesehatan mental

Emotional numbness juga bisa menjadi gejala sejumlah gangguan kesehatan mental, seperti:

  • Gangguan depresi mayor atau depresi klinis.
  • PTSD.
  • Gangguan kecemasan.
  • Gangguan disosiatif.
  • Skizofrenia.


Dalam studi observasional yang di muat dalam jurnal Annals of General Psychiatry tahun 2022 terhadap lebih dari 750 orang, para peneliti mencatat bahwa tiga perempat peserta dalam fase akut depresi juga mengalami tanda-tanda penumpulan emosi yang parah.

Jika kamu bertanya-tanya mengapa akhir-akhir ini kamu mengalami emotional numbness, sebaiknya segera hubungi ahli kesehatan mental untuk mencari kemungkinan jawaban dan penanganannya.

BACA JUGA : Cara Mudah Atasi Dampak Kafein Berlebih Dalam Tubuhmu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *