ADUQ BANDAR POKER BANDAR66 BANDARQ BERITA KESEHATAN BERITA UNIK BERITA VIRAL CAPSA SUSUN DOMINOQQ INFO KEMENANGAN POKER SAKONG TIPS & TRICK

Seseorang Menangis saat Bahagia Dan Terharu

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah pexels-trung-nguyen-5096622-c5efb5760fdb0bcbedf14a6396c5332c-2f632944073f0526cdb9859003ad6f0f_600x400.jpg
Seseorang Menangis saat Bahagia Dan Terharu

Pino Poker Lounge Seseorang Menangis saat Bahagia Dan Terharu. Menangis menjadi salah satu hal yang kerap di kaitkan dengan beberapa emosi, seperti kemarahan, frustasi, kesedihan, bahkan gak jarang juga sebagai ekspresi kebahagiaan. Meskipun tampak aneh, tapi nyatanya banyak orang yang pernah mengalaminya.

Di kutip Verywell Mind, Toketemu Ohwovoriole, multimedia storyteller yang fokus di topik kesehatan mental, menyebut, berdasarkan penelitian di tahun 2018, 68 persen peserta melaporkan bahwa peristiwa bahagia atau positif menyebabkan mereka menangis. Sebenarnya, menangis bahagia adalah respons yang wajar dan normal yang bisa di sebabkan karena beberapa alasan seperti di bawah ini.

Seseorang Menangis saat Bahagia Dan Terharu : Ada perasaan yang tertekan

Pertama, tangisan bahagia bisa jadi salah satu tanda kamu alami emosi yang tertekan, seperti stres, depresi, atau kesedihan. Ohwovoriole mengungkapkan, maksudnya adalah orang bisa menangis saat mengalami sesuatu yang bahagia karena ada perasaan sedih yang gak teratasi.

“Banyak peneliti telah membantah teori-teori ini selama bertahun-tahun, namun tampaknya ini adalah salah satu upaya paling awal untuk memahami mengapa kita menangis ketika kita bahagia,” tambahnya.

Tangis bahagia bisa jadi sebuah respons alami akibat dari emosi yang terpendam sejak lama. Ini bisa di sebabkan beberapa faktor, seperti traumatis di masa lampau, pengalaman hidup yang penuh tekanan, atau kehidupan masa kecil yang sulit. Itulah mengapa sangat penting untuk kamu bisa mengekspresikan emosi yang sebenarnya agar kesehatan fisik, mental, dan kesejahteraan jadi lebih baik.

Seseorang Menangis saat Bahagia Dan Terharu : Tangisan membantumu mengelola emosi secara intens

Gak bisa di pungkiri juga bahwa menangis menjadi salah satu respons saat kamu mengalami emosi yang kuat, entah itu kegembiraan, frustasi, atau kemarahan. Meskipun gak selalu di tunjukan dengan air mata yang langsung keluar, tapi setidaknya kamu kerap merasakan emosi tersebut.

“Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menangis dapat membantu kamu mengelola emosi yang kuat. Saat menangis, rasanya kamu seperti sedang mengeluarkan sebagian emosi tersebut. Oleh karena itu, saat kamu sedang mengalami peristiwa yang membahagiakan atau menggembirakan, kamu mungkin merasa emosinya meluap-luap. Menangis membantumu melepaskan sebagian emosi ini,” kata Ohwovoriole.

Gak terkendali secara emosional

Selain itu, terkadang alasan seseorang menangis bahagia juga karena ada sesuatu yang membuatnya lepas kendali akibat terkejut. Joyce Marter, seorang psikoterapis, di kutip choosing therapy, menjelaskan, ini adalah kombinasi kebahagiaan dan kesedihan yang sering kali datang dengan emosi yang kuat kegembiraan, kelegaan, atau nostalgia.
Pada momen tersebut, kamu mungkin akan alami kesulitan untuk menekan keinginan menangis dan menjadikanmu kewalahan, sebab adanya deregulasi emosional yang di rasakan. Sehingga, terkadang sulit rasanya untuk menjelaskan alasan kamu menangis atau mungkin karena adanya rasa malu.

Ada perasaan lega

Menangis saat bahagia jadi salah satu cara kamu melepaskan ketegangan emosi yang telah menumpuk. Marter mengungkapkan, saat kamu merasa lega, sering kali hal itu terjadi karena situasi stres atau masalah telah teratasi.

Sehingga, kejadian itu akan sangat melegakan dan menimbulkan perasaan bahagia, serta sebagai cara tubuh merespons kondisi tersebut, yakni dengan mengeluarkan air mata. Peristiwa menangis saat bahagia seakan jadi pengingat bahwa kebahagiaan bisa datang dari mana saja dan bukan suatu kesalahan untukmu mengeluarkan emosi di saat-saat tersebut.

Rasanya sangat wajar jika akhirnya sumber stres dan kecemasanmu bisa teratasi hingga membuatmu merasa lega, ringan, dan menyebabkan kamu gak bisa menahan tangis. Ini bisa jadi salah satu tanda bahwa kamu merasa jauh lebih damai dan lega.

Adanya kerentanan emosional yang mendalam

Selanjutnya, respons tangisan saat bahagia juga bisa di karenakan kamu merasa rentan. Maksudnya, saat kamu merasakan emosi yang kuat, rasanya mungkin sulit untuk terbuka dan mengekspresikannya secara langsung.

Oleh karena itu, menangis jadi cara untuk melepaskan semua perasaan tersebut. “Air mata kebahagiaan bisa terjadi ketika kamu merasakan kerentanan emosional yang mendalam”, jelas Marter.

Dengan menangis saat ada hal yang menggembirakan terjadi, kamu bisa melepaskan emosi sekaligus mengungkapkan rasa syukur juga memperkuat ketahanan emosional. Jadi, jangan pernah merasa takut atau aneh saat kamu menangis saat ada hal yang menggembirakan.

Menangis saat bahagia adalah hal yang normal untuk dilakukan. Selain bisa membuatmu merasa jauh lebih lega, ini juga bisa membantumu meredakan stres, meningkatkan mood, menjaga kebersihan mata, hingga membuat tidur lebih nyenyak.

Sumber : pinopkcuan.info

http://www.mediafire.com/file/n664etylzmqt6pq/pkvgames_versi_lama.apk/file

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *